Sudahkah ak menjadi sahabat yang baik untukmu, kekasih perempuanku?
setidaknya bersandarlah pada bahu kurusku, dan kau boleh tersedu berapa lamapun...
sudah ku sediakan secangkir pelangi hangat untukmu sayangku...
Kau tahu ada apa di dalamnya?
Satu sendok raksasa kasih sayang,
Satu sendok teh gajah kebahagiaan,
Satu sendok teh kuda nil kecupan,
Satu sendok besar beruang pelukan,
Satu sendok koala genggaman tangan,
Lalu sihir-sihir ala gulali warna-warni yang ku tabur,
tak lupa ice cream berbagai rasa kesukaan kita berdua!♥
lalu ku tabur semua rasa dan memori yang tak pernah dan tak akan kadaluarsa, tentu saja tentang kita berdua!
Sebenarnya masih banyak lagi,
tapi itu RAHASIA!
karna akan selalu ku gunakan sebagai kejutan-kejuta kecil nan manis untuk mu...
Jadi tidak boleh semua ku bagi!
Lalu di bawah pohon,
ku lebarkan kasur empuk, ku pinjam dari Ratu Ilalang.
bantal jerami dengan sulaman berbentuk hatiku yang merona merah, biru, merah muda dan ungu...
Dan selimutnya, ku pintal dari senja...
untuk kita yang hobbi mengunyah,
tak lupa ku saji kue-kue kering, sssttt!...ini ku buat dari tetesan embun yang suka menari dan madu hadiah dari Ratu lebah!
Kekasih perempuanku sayang,
itu aku yang sedang melambai!
aku sedang membuat dinding dari marsmellow!
lalu ku semat coklat-coklat bundar,
wow! Sungguh aku sedang membuat rumah yang manis!
Cepat pulang ya sayang....
_30 Okt 2010_
untuk kekasih perempuanku,
aku akan di sisimu, menghalau kesendirian dengan cintaku...
ini secangkir pelangi hangat untukmu....
This poem was dedicated to my beloved best friend. She's one of the strongest woman who fight for her life. She tought me a lot of thing, and i love her soo much. She just like my sister, my mother and my best friend also. I will not survive through the hardess way in my life without her...
thank u...=)
